Laman

Minggu, 07 November 2010

TUGAS 5 : PENEMU BILANGAN DESIMAL & TABEL BILANGAN

 
Penemu Bilangan Desimal

Dari sumber ditemukan 2 nama penemu mengenai penemuan bilangan desimal ini. Yaitu : 
  • Muammad bin Mūsā al-Khawārizmī
Muammad bin Mūsā al-Khawārizmī (Arab: محمد بن موسى الخوارزمي) adalah seorang ahli matematika, astronomi, astrologi, dan geografi yang berasal dari Persia. Lahir sekitar tahun 780 di Khwārizm (sekarang Khiva, Uzbekistan) dan wafat sekitar tahun 850. Hampir sepanjang hidupnya, ia bekerja sebagai dosen di Sekolah Kehormatan di Baghdad.
Al-Khawarizmi, dikenal sebagai bapak Aljabar, memperkenalkan bilangan nol (0), dan penerjemah karya-karya Yunani kuno. Apakah benar hanya itu kontribusi negeri-negeri timur (khususnya umat Islam) terhadap perkembangan matematika? Kisah angka nol Konsep bilangan nol telah berkembang sejak zaman Babilonia danYunani kuno, yang pada saat itu diartikan sebagai ketiadaan dari sesuatu. Konsep bilangan nol dan sifat-sifatnya terus berkembang dari waktu ke waktu. Hingga pada abad ke-7, Brahmagupta seorang matematikawan India memperkenalkan beberapa sifat bilangan nol. Sifat-sifatnya adalah suatu bilangan bila dijumlahkan dengan nol adalah tetap, demikian pula sebuah bilangan bila dikalikan dengan nol akan menjadi nol. Tetapi, Brahmagupta menemui kesulitan, dan cenderung ke arah yang salah, ketika berhadapan dengan pembagian oleh bilangan nol. Hal ini terus menjadi topik penelitian pada saat itu, bahkan sampai 200 tahun kemudian. Misalnya tahun 830, Mahavira (India) mempertegas hasil-hasil Brahmagupta, dan bahkan menyatakan bahwa "sebuah bilangan dibagi oleh nol adalah tetap". Tentu saja ini suatu kesalahan fatal. Tetapi, hal ini tetap harus sangat dihargai untuk ukuran saat itu. Ide-ide brilian dari matematikawan India selanjutnya dipelajari oleh matematikawan Muslim dan Arab. Hal ini terjadi pada tahap-tahap awal ketika matematikawan Al-Khawarizmi meneliti sistem perhitungan Hindu (India) yang menggambarkan sistem nilai tempat dari bilangan yang melibatkan bilangan 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, dan 9. Al-Khawarizmi adalah yang pertama kali memperkenalkan penggunaan bilangan nol sebagai nilai tempat dalam basis sepuluh. Sistem ini disebut sebagai sistem bilangan desimal.
  • Simon Stevin
Dasar notasi desimal modern pertama kali diperkenalkan oleh Simon Stevin.
Simon Stevin (1548/49 - 1620) adalah seorang Flemish matematikawan dan insinyur. Ia aktif dalam banyak bidang ilmu pengetahuan dan teknik, baik teoritis dan praktis. Dia juga menerjemahkan berbagai istilah matematika ke Belanda, menjadikannya salah satu dari sedikit bahasa-bahasa Eropa di mana kata untuk matematika, wiskunde ( "seni dari apa yang tertentu"), bukanlah berasal dari Yunani (melalui Latin).

Stevin menulis 36 halaman buklet berjudul De Thiende ( 'seni persepuluh'), pertama kali diterbitkan dalam bahasa Belanda pada tahun 1585 dan diterjemahkan ke dalam bahasa Perancis sebagai Disme. Judul lengkap dari terjemahan bahasa Inggris Desimal aritmatika: Mengajar bagaimana melakukan semua perhitungan apa pun oleh seluruh nomor tersebut tanpa pecahan, oleh empat prinsip-prinsip Common aritmatika: yaitu, penambahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Konsep-konsep yang dimaksud dalam buku kecil ini termasuk unit pecahan dan pecahan Mesir.

Pecahan desimal telah digunakan untuk ekstraksi akar kuadrat berabad-abad sebelum waktunya oleh matematikawan Islam seperti Al-Kashi, tetapi tidak ada yang ditetapkan penggunaan sehari-hari mereka sebelum Stevin. Dia merasa bahwa inovasi ini sangat signifikan, bahwa ia menyatakan pengenalan universal desimal koin, ukuran dan berat untuk menjadi hanya soal waktu.

Notasi nya agak berat. Intinya memisahkan bilangan bulat dari pecahan desimal tampaknya penemuan Bartholomaeus Pitiscus, dalam tabel yang berkenaan dgn trigonometri (1612) terjadi dan itu diterima oleh John Napier dalam kertas logaritmik (1614 dan 1619).

Stevin mencetak lingkaran kecil di seluruh eksponen kekuatan yang berbeda satu-kesepuluh. Hal ini dikelilingi Stevin dimaksudkan untuk menunjukkan hanya angka eksponen jelas dari fakta bahwa ia menggunakan simbol yang sama untuk kekuatan aljabar kuantitas. Dia tidak menghindari eksponen fraksional; hanya eksponen negatif tidak muncul dalam karyanya.

Stevin menulis di subjek ilmiah lainnya-misalnya optik, geografi, astronomi-dan sejumlah tulisan-tulisannya diterjemahkan ke dalam bahasa Latin oleh W. Snellius (Willebrord Snell). Ada dua edisi lengkap dalam bahasa Prancis karya-karyanya, baik cetak di Leiden, satu pada 1608, yang lain di 1634.

Menurut van der Waerden (1985, hal 69), Stevin's "pengertian umum suatu bilangan real diterima, secara diam-diam atau eksplisit, oleh semua kemudian ilmuwan".                


  sumber : www.google.com


                    TABEL NAMA :

NAMA / HURUF
HEXA
BINER
DESIMAL
A
41
1000001
65
L
4C
1001100
76
A
41
1000001
65
M
4D
1001101
77
S
53
1010011
83
Y
59
1011001
89
A
41
1000001
65
H
48
1001000
72
SPACE
20
100000
32
P
50
1010000
80
U
55
1010101
85
T
54
1010100
84
R
52
1010010
82
A
41
1000001
65

TABEL NO. BP :                                                                                           
NO.BP
HEXA
BINER
DESIMAL
1
31
110001
49
0
30
110000
48
0
30
110000
48
1
31
110001
49
0
30
110000
48
9
39
111001
57
2
32
110010
50
0
30
110000
48
2
32
110010
50
2
32
110010
50

Senin, 01 November 2010

TUGAS 4 : PERANGKAT LUNAK

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI
MAKALAH PERANGKAT LUNAK
Disusun Oleh :
Alamsyah Putra
1001092022
Manajemen Informatika
MI 1 B 2


BAB I  PENDAHULUAN

PERANGKAT LUNAK
Perangkat Lunak atau yang biasa disebut software adalah kumpulan beberapa perintah yang dieksekusi oleh mesin komputer dalam menjalankan pekerjaannya perangkat lunak ini merupakan catatan bagi mesin komputer untuk menyimpan perintah, maupun dokumen serta arsip lainnya.
Dan juga data elektronik yang disimpan sedemikian rupa oleh komputer itu sendiri, data yang disimpan ini dapat berupa program atau instruksi yang akan dijalankan oleh perintah, maupun catatan-catatan yang diperlukan oleh komputer untuk menjalankan perintah yang dijalankannya.
Untuk mencapai keinginannya tersebut dirancanglah suatu susunan logika, logika yang disusun ini diolah melalui perangkat lunak, yang disebut juga dengan program beserta data-data yang diolahnya. Pengeloahan pada software ini melibatkan beberapa hal, diantaranya adalah sistem operasi, program, dan data. Software ini mengatur sedemikian rupa sehingga logika yang ada dapat dimengerti oleh mesin komputer.

JENIS - JENIS PERANGKAT LUNAK DAN FUNGSINYA
Sistem Operasi
Fungsi:
a. sebagai program pengendali yang bertujuan untuk menghindari kekeliruan (error) dan penggunaan komputer yang tidak perlu.
b. menyediakan sekumpulan layanan (system calls) ke pemakai sehingga memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumber-daya sistem komputer.

Perangkat Lunak Bahasa ( Language Software )
Fungsi:
a. Digunakan untuk membuat perangkat lunak aplikasi dan sistem operasi.
b. Dapat digunakan dalam mengembangkan sistem operasi. Semua Perangkat lunak komputer bekerja dengan bahasa pemrograman.

Program Aplikasi
Fungsi:
a. Beberapa contoh perangkat lunak aplikasi adalah Microsoft office suite yang meliputi Word, Excel, penerbit dan PowerPoint. Banyak orang secara ekstensif menggunakan aplikasi tersebut.
b. Internet explorer, Netscape dan Mozilla Firefox, orang memperoleh akses untuk mengakses internet. Mengekspresikan pandangan adalah perangkat lunak yang digunakan untuk pengelolaan email.


PERANGKAT LUNAK BERBAYAR DAN BEBAS

Perangkat lunak Berbayar kadang disebut perangkat lunak tak bebas, perangkat lunak sumber tertutup, perangkat lunak proprieter atau perangkat lunak berpemilik adalah perangkat lunak dengan pembatasan terhadap penggunaan, penyalinan, dan modifikasi yang diterapkan oleh proprietor atau pemegang hak. Pembatasan-pembatasan ini dapat dilakukan secara teknis maupun hukum, atau pun keduanya. Cara teknis dilakukan misalnya dengan memberikan berkas biner terbaca-mesin kepada pengguna dan menyimpan kode sumber terbaca-manusia. Cara hukum dapat melalui lisensi perangkat lunak, hak cipta, dan hukum paten. Hak eksklusif secara hukum atas perangkat lunak tak dibutuhkan oleh seorang proprietor suatu perangkat lunak untuk menjadi perangkat lunak tersebut tak bebas, karena perangkat lunak domain publik dan perangkat lunak di bawah suatu lisensi permisif dapat menjadi perangkat lunak tak bebas dengan mendistribusikan versi kompilasi program tanpa menyediakan kode sumbernya.
Pembatasan perangkat lunak tak bebas membuatnya menjadi antonim dari perangkat lunak bebas. Oleh perangkat lunak bebas, hukum yang sama yang digunakan oleh perangkat lunak tak bebas digunakan untuk mempertahankan kebebasan untuk menggunakan, menyalin, dan memodifikasi perangkat lunak. Perangkat lunak tak bebas mencakup freeware dan shareware. Perangkat lunak ini dapat berupa perangkat lunak komersial, meskipun perangkat lunak domain publik dan perangkat lunak bebas lainnya juga dapat dijual untuk suatu harga tertentu dan digunakan untuk tujuan komersial.


Perangkat lunak bebas adalah istilah yang diciptakan oleh Richard Stallman dan Free Software Foundation  yang mengacu kepada perangkat lunak yang bebas untuk digunakan, dipelajari dan diubah serta dapat disalin dengan atau tanpa modifikasi, atau dengan beberapa keharusan untuk memastikan bahwa kebebasan yang sama tetap dapat dinikmati oleh pengguna-pengguna berikutnya. Bebas di sini juga berarti dalam menggunakan, mempelajari, mengubah, menyalin atau menjual sebuah perangkat lunak, seseorang tidak perlu meminta izin dari siapa pun.
Untuk menjadikan sebuah perangkat lunak sebagai perangkat lunak bebas, perangkat lunak tersebut harus memiliki sebuah lisensi, atau berada dalam domain publik dan menyediakan akses ke kode sumbernya bagi setiap orang. Gerakan perangkat lunak bebas (free software movement) yang merintis perangkat lunak bebas berawal pada tahun 1983, bertujuan untuk memberikan kebebasan ini dapat dinikmati oleh setiap pengguna komputer.
Dengan konsep kebebasan ini, setiap orang bebas untuk menjual perangkat lunak bebas, menggunakannya secara komersial dan mengambil untung dari distribusi dan modifikasi kode sumbernya. Walaupun demikian setiap orang yang memiliki salinan dari sebuah perangkat lunak bebas dapat pula menyebarluaskan perangkat lunak bebas tersebut secara gratis. Model bisnis dari perangkat lunak bebas biasanya terletak pada nilai tambah seperti dukungan, pelatihan, kustomisasi, integrasi atau sertifikasi.




BAB II PEMBAHASAN


 Nama Software :  Adobe Photoshop
 Perusahaan Pembuat :  Adobe Systems
 Jenis Penggunaan :  Program Aplikasi
 Kemampuan : - Sebagai aplikasi untuk pengeditan foto atau gambar.
                         - Sebagai aplikasi untuk pembuatan efek pada foto atau gambar.
                         - Digunakan juga untuk mengubah tampilan suatu objek, misalnya teks atau tulisan
 Lisensi : Dapat menjadi software bebas apabila hanya berupa salinan aplikasi dan menjadi software   berbayar jika yang aslinya.
Contoh Penggunaan : Ketika seseorang akan membuat foto, orang tersebut akan menggunakan adobe photoshop sebagai aplikasi pengolah gambar. orang ini dapat membuat efek gambar dengan  sesuka hatinya  agar gambar tersebut terlihat bagus dan mengesankan.


Adobe Photoshop
Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat lunak editor citra buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh fotografer digital dan perusahaan iklan sehingga dianggap sebagai pemimpin pasar (market leader) untuk perangkat lunak pengolah gambar, dan, bersama Adobe Acrobat, dianggap sebagai produk terbaik yang pernah diproduksi oleh Adobe Systems. Versi kedelapan aplikasi ini disebut dengan nama Photoshop CS (Creative Suite), versi sembilan disebut Photoshop CS2, versi sepuluh disebut Adobe Photoshop CS3 , versi kesebelas adalah Adobe Photoshop CS4 dan versi yang terakhir (keduabelas) adalah Adobe Photoshop CS5.
Photoshop tersedia untuk Microsoft Windows, Mac OS X, dan Mac OS; versi 9 ke atas juga dapat digunakan oleh sistem operasi lain seperti Linux dengan bantuan perangkat lunak tertentu seperti CrossOver.

Kesimpulan :
Perangkat Lunak atau yang biasa disebut software adalah kumpulan beberapa perintah yang dieksekusi oleh mesin komputer dalam menjalankan pekerjaannya perangkat lunak ini merupakan catatan bagi mesin komputer untuk menyimpan perintah, maupun dokumen serta arsip lainnya. salah satu contoh software adalah Adobe Photoshop. Lisensi software ini bisa berbayar maupun bebas. Software ini berguna sebagai pengolah gambar, pengatur efek gambar serta hal-hal lain untuk kesempurnaan hasil gambar.




Minggu, 24 Oktober 2010

TUGAS 3 : SISTEM KOMPUTER

CARA KERJA :   
     Komputer melakukan pekerjaan utamanya di bagian mesin dan kita tidak dapat melihat, sebuah pusat kontrol yang mengkonversi data informasi input ke output. Pusat kontrol ini, yang disebut central processing unit (CPU), Cara Kerja Sistem Komputer adalah sangat kompleks.Luas seperangkat sirkuit elektronik yang mengeksekusi instruksi program yang tersimpan. Semua komputer besar dan kecil, harus memiliki unit pengolahan pusat. Unit pengolahan pusat terdiri dari dua bagian: kontrol unit dan aritmatika / logic unit. Setiap bagian memiliki fungsi spesifik. Komputer menggunakan dua jenis penyimpanan: penyimpanan primer dan sekunder.
     CPU berinteraksi erat dengan penyimpanan primer atau memori utama, mengacu pada itu untuk kedua instruksi dan data. Untuk alasan ini bagian ini akan membahas pembacaan memori dalam konteks unit pengolahan pusat. Ingatlah bahwa memori (RAM) komputer hanya menyimpan data sementara, pada saat komputer adalah mengeksekusi program. Penyimpanan sekunder berlaku permanen atau semi-permanen data pada beberapa magnet luar atau media optik.
     Disket dan CD-ROM disk yang telah Anda lihat dengan komputer pribadi adalah perangkat penyimpanan sekunder, seperti juga hard disk. Karena atribut fisik perangkat penyimpanan data sekunder cara menentukan data yang diselenggarakan pada mereka, kita akan membahas penyimpanan dan data sekunder organisasi bersama-sama di bagian lain.

Komponen Utama :


1. Peralatan Input adalah merupakan alat perangkat keras yang memiliki fungsi untuk memasukan suatu data/perintah ke dalam komputer. data yang dimasukan akan segera di proses oleh sistem yang ada pada komputer.
Contoh Alat Input :
  1. Mouse
    Mouse Adalah alat yang digunakan untuk menggerakan pointer pada sebuah sistem,, biasanya memiliki 3 tombol default masing-masing tombol memiliki fungsi sendiri-sendiri di desain untuk mempermudah pengguna komputer menavigasi suatu sistem, software pada komputer, sebagai alat input data selain keyboard, karena bentuknya menyerupai seekor tikus maka alat tetikus ini diberi nama Mouse.
     
  2. Keyboard
    Keyboard Merupakan alat input utama yang berfungsi mengimput data berupa karakter huruf, angka, symbol dan perintah-perintah lainnya, agar user (pengguna komputer) dapat membuat suatu file project dengan tujuan tertentu dalam komputer.
     
  3. Scanner
    ScannerBerfungsi sebagai untuk mengambil dan menggandakan gamabar, menggcopy file yang sudah ada untuk di masukan ke dalam komputer, hampir sama dengan mesin foto copy hanya saja pada scanner inputnya berupa data digital disimpan terlebih dahulu kalau foto-copy biasa langsung mencetak file di kertas.  
  4. Joystick
    Joys Stick Merupakan alat yang di rancang untuk mempermudah pengguna komputer mengontrol software atau aplikasi berbasis Game maupun Simulasi, sepertinya halnya stick pada consule Game PS, PS2, X-BOX maupun Nitentdo.
     
2. Peralatan Output berfungsi sebagai mengeluarkan data yang telah di inputkan oleh perangkat input . sebagai hasil final tampilan dari data/perintah yang telah di proses oleh sistem komputer, output yang di keluarkan bisa dalam berbagai bentuk misalnya gambar, huruf, angka, symbol dan suara.
Contoh Alat Output :
  1. Monitor
    Monitor Perangkat output memiliki tugas menampilkan aksara atau imej tampilan gambar yang sebelumnya telah di proses oleh VGA (Video Graphics Adapter).., tanpa monitor sudah pasti kita tidak bisa melihat hasil dari alat input...
     
  2. Printer
    Printer Bertugas untuk mencetak dan menggandakan suatu data berupa dukumen word maupun gambar untuk selanjutnya di cetak pada kertas.
     
  3. Speaker
    Speaker Alat Output yang memiliki fungsi mengeluarkan suara berupa file audio (mp3, wave dll) maupun manusia, setelah di proses oleh sound card dalam komputer.
     
  4. Infocus
    Infocus hampir sama dengan tugas Monitor hanya saja infocus tidak langsung menampilkan gambar melainkan gambar yang ada terlebih dahulu di pantulkan ke tembok atau papan baru bisa di lihat hasilnya, biasanya digunakan untuk mempersentasikan suatu tugas/proyek karena gambar yang dihasilkan jauh lebih besar ketimbang monitor.

    3. Processor
    processor 
    Processor sering disebut sebagai otak dan pusat pengendali computer yang didukung oleh kompunen lainnya. Processor adalah sebuah IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer dan digunakan sebagai pusat atau otak dari komputer yang berfungsi untuk melakukan perhitungan dan menjalankan tugas. Processor terletak pada socket yang telah disediakan oleh motherboard dan dapat diganti dengan processor yang lain asalkan sesuai dengan socket yang ada pada motherboard. Salah satu yang sangat besar pengaruhnya terhadap kecepatan komputer tergantung dari jenis dan kapasitas processor.
    processor1 
    Bagian terpenting dari prosesor terbagi 3 yaitu :
    1.Aritcmatics Logical Unit (ALU)
    2.Control Unit (CU)
    3.Memory Unit (MU)

    4. Memori
    Memory adalah Perangkat Keras (Hardware) yang berfungsi mengolah data dan instruksi. Semakin besar memori yang di sediakan, semakin banyak data maupun intruksi yang dapat di olahnya. Memory juga berfungsi sebagai Media penyimpanan data. Memory terbagi 2 yaitu : ROM (Read Only Memory) dan RAM (Random Acces Memory). Berikut adalah penjelasan Apa itu Memory ROM dan RAM :
    1. ROM (Read Only Memory)
    ROM adalah Memory yang hanya dapat di baca, tidak dapat di hapus dan sudah di isi oleh pabrik pembuat komputer (Tidak bisa di setting kembali). Perintah pada ROM sebagian akan di pindahkan ke RAM. Perintah yang ada di ROM antara lain :

    * Perintah untuk membaca Sistem Operasi dari disk.
    * Perintah untuk mengecek semua peralatan yang ada di Unit Sistem.
    * Perintah untuk menampilkan pesan di layar.
    Perkembangan ROM (Read Only Memory)
  5. PROM (Programble ROM) : ROM yang bisa di program kembali dengan catatan hanya bisa di program 1 x.
  6. RPROM (Re-Programble ROM) : ROM yang bisa di program ulang sesuai dengan yang kita inginkan.
  7. EPROM (Eraseble Programble ROM) : ROM yang dapat di hapus dan di program kembali tetapi cara penghapusannya dengan menggunakan Sinar Ultraviolet.
  8. EEPROM (Electrically Eraseble Programble ROM) : ROM yang bisa di program dengan Teknik Elektronik.
2. RAM (Random Acces Memory)
RAM adalah Memory tempat Penyimpanan sementara pada saat komputer di jalankan dan dapat di acces secara acak atau random. Fungsi dari RAM adalah mempercepat Pemprosesan data pada komputer. Semakin besar RAM yang Anda miliki, semakin cepatlah Komputer yang Anda miliki.
Jenis Memory RAM
1. EDORAM (Extended Data Out RAM)
2. SDRAM (Synchronous Dynamic RAM)
3. DDR SDRAM (Double Data Rate Synchronous Dynamic RAM)
4. RDRAM (Rambus Dynamic RAM)

Minggu, 03 Oktober 2010

Perkembangan Teknologi Informasi dari Tahun 1996 Sampai Dengan Sekarang

      Penyebab utama terjadinya era globalisasi yang datangnya lebih cepat dari dugaan semua pihak adalah karena perkembangan pesat teknologi informasi. Implementasi internet, electronic commerce, electronic data interchange, virtual office, telemedicine, intranet, dan lain sebagainya telah menerobos batas-batas fisik antar negara.Penggabungan antara teknologi komputer dengan telekomunikasi telah menghasilkan suatu revolusi di bidang sistem informasi. Data atau informasi yang pada jaman dahulu harus memakan waktu berhari-hari untuk diolah sebelum dikirimkan ke sisi lain di dunia, saat ini dapat dilakukan dalam hitungan detik.     
      Periode Komputerisasi dimulai sekitar tahun 1960-an ketika mini computer dan mainframe diperkenalkan perusahaan seperti IBM ke dunia industri. Kemampuan menghitung yang sedemikian cepat menyebabkan banyak sekali perusahaan yang memanfaatkannya untuk keperluan pengolahan data (data processing).
Pemakaian komputer di masa ini ditujukan untuk meningkatkan efisiensi, karena terbukti untuk pekerjaan-pekerjaan tertentu, mempergunakan komputer jauh lebih efisien (dari segi waktu dan biaya) dibandingkan dengan mempekerjakan berpuluh-puluh SDM untuk hal serupa.Pada era tersebut, belum terlihat suasana kompetisi yang sedemikian ketat. Jumlah perusahaan pun masih relatif sedikit. Kebanyakan dari perusahaan perusahaan besar secara tidak langsung “memonopoli pasar-pasar tertentu, karena belum ada pesaing yang berarti.Hampir semua perusahaan-perusahaan besar yang bergerak di bidang infrastruktur (listrik dan telekomunikasi) dan pertambangan pada saat itu membeli perangkat komputer untuk membantu kegiatan administrasinya sehari-hari.
     Pada tahun 1996, para praktisi teknologi informasi yang dahulu bekerjasama dalam penelitian untuk memperkenalkan internet kedunia industri pun secara jujur mengaku bahwa mereka tidak pernah menduga perkembangan internet akan menjadi seperti ini. Kemajuan teknologi digital yang dipadu dengan telekomunikasi telah membawa komputer memasuki masa-masa “revolusi”-nya. Di awal tahun 1970-an, teknologi PC atau Personal Computer mulai diperkenalkan sebagai alternatif pengganti mini computer.
Dengan seperangkat komputer yang dapat ditaruh di meja kerja (desktop), seorang manajer atau teknisi dapat memperoleh data atau informasi yang telah diolah oleh komputer (dengan kecepatan yang hampir sama dengan kecepatan mini computer, bahkan mainframe).
     Tidak seperti halnya pada era komputerisasi dimana komputer hanya menjadi “milik pribadi” Divisi EDP (Electronic Data Processing) pada suatu perusahaan, di era kedua ini setiap individu di organisasi dapat memanfaatkan kecanggihan komputer, seperti untuk mengolah database, spreadsheet, maupun data processing (end-user computing).Pemakaian komputer di kalangan perusahaan semakin marak, terutama didukung dengan alam kompetisi yang telah berubah dari monompoli menjadi pasar bebas. Secara tidak langsung, perusahaan yang telah memanfaatkan teknologi komputer sangat efisien dan efektif dibandingkan perusahaan yang sebagian prosesnya masih dikelola secara manual.
     Pada tahun 1980, perkembangan dibidang teknologi informasi (komputer dan telekomunikasi) sedemikian pesatnya, sehingga kalau digambarkan secara grafis kemajuan yang terjadi terlihat secara eksponensial.
Terlihat banyak sekali perusahaan yang melakukan BPR (BusinessProcess Reengineering), re-strukturisasi, implementasi ISO-9000, implementasi TQM, instalasi dan pemakaian sistem informasi korporat (SAP, Oracle, BAAN), dan lain sebagainya. Utilisasi teknologi informasi terlihat sangat mendominasi dalam setiap program manajemen perubahan yang dilakukan perusahaan-perusahaan.
     Beberapa hal yang dapat disimpulkan mengenai perkembangan teknologi informasi pada awal 1990 yaitu:
1. Tidak ada yang dapat menahan lajunya perkembangan teknologi informasi. Keberadaannya telah    menghilangkan garis-garis batas antar negara dalam hal aliran informasi.
2. Tidak ada negara yang mampu untuk mencegah mengalirnya informasi dari atau ke luar negara lain, karena batasan antara negara tidak dikenal dalam virtual world of computer.
3. Penerapan teknologi seperti LAN, WAN, GlobalNet, Intranet, Internet, Ekstranet, semakin hari semakin merata dan membudaya di masyarakat.
4. Terbukti sangat sulit untuk menentukan perangkat hukum yang sesuai dan terbukti efektif untuk menangkal segala hal yang berhubungan dengan penciptaan dan aliran informasi. Perusahaan-perusahaan pun sudah tidak terikat pada batasan fisik lagi.
     Saat ini melalui virtual world of computer, seseorang dapat mencari pelanggan ke lapisan masyarakat seluruh dunia yang terhubung dengan internet. Tidak jarang perusahaan yang akhirnya harus mendefinisikan kembali visi dan misi bisnisnya, terutama yang bergelut di bidang pemberian jasa. Kemudahan-kemudahan yang ditawarkan perangkat canggih teknologi informasi telah merubah mindset manajemen perusahaan.  Bagi negara dunia ketiga atau yang sedang berkembang, dilema mengenai pemanfaatan teknologi informasi amat terasa.



Senin, 20 September 2010

Tugas 1 Pengantar T.I

Sebab itu biasanya bersifat fakta yang diutarakan karena merupakan awal terjadinya sesuatu hal yang benar-benar terjadi.
Contoh : Tono tidak kerjakan tugas karena malas.


Alasan digunakan untuk mengokohkan pendapat yang lebih bersifat opini yang belum tentu benar-benar terjadi.
Contoh : Tono beralasan rumahnya mati lampu saat mengerjakan tugas.




Alamsyah Putra
 1001092022
Manajemen Informatika