Laman

Minggu, 07 November 2010

TUGAS 5 : PENEMU BILANGAN DESIMAL & TABEL BILANGAN

 
Penemu Bilangan Desimal

Dari sumber ditemukan 2 nama penemu mengenai penemuan bilangan desimal ini. Yaitu : 
  • Muammad bin Mūsā al-Khawārizmī
Muammad bin Mūsā al-Khawārizmī (Arab: محمد بن موسى الخوارزمي) adalah seorang ahli matematika, astronomi, astrologi, dan geografi yang berasal dari Persia. Lahir sekitar tahun 780 di Khwārizm (sekarang Khiva, Uzbekistan) dan wafat sekitar tahun 850. Hampir sepanjang hidupnya, ia bekerja sebagai dosen di Sekolah Kehormatan di Baghdad.
Al-Khawarizmi, dikenal sebagai bapak Aljabar, memperkenalkan bilangan nol (0), dan penerjemah karya-karya Yunani kuno. Apakah benar hanya itu kontribusi negeri-negeri timur (khususnya umat Islam) terhadap perkembangan matematika? Kisah angka nol Konsep bilangan nol telah berkembang sejak zaman Babilonia danYunani kuno, yang pada saat itu diartikan sebagai ketiadaan dari sesuatu. Konsep bilangan nol dan sifat-sifatnya terus berkembang dari waktu ke waktu. Hingga pada abad ke-7, Brahmagupta seorang matematikawan India memperkenalkan beberapa sifat bilangan nol. Sifat-sifatnya adalah suatu bilangan bila dijumlahkan dengan nol adalah tetap, demikian pula sebuah bilangan bila dikalikan dengan nol akan menjadi nol. Tetapi, Brahmagupta menemui kesulitan, dan cenderung ke arah yang salah, ketika berhadapan dengan pembagian oleh bilangan nol. Hal ini terus menjadi topik penelitian pada saat itu, bahkan sampai 200 tahun kemudian. Misalnya tahun 830, Mahavira (India) mempertegas hasil-hasil Brahmagupta, dan bahkan menyatakan bahwa "sebuah bilangan dibagi oleh nol adalah tetap". Tentu saja ini suatu kesalahan fatal. Tetapi, hal ini tetap harus sangat dihargai untuk ukuran saat itu. Ide-ide brilian dari matematikawan India selanjutnya dipelajari oleh matematikawan Muslim dan Arab. Hal ini terjadi pada tahap-tahap awal ketika matematikawan Al-Khawarizmi meneliti sistem perhitungan Hindu (India) yang menggambarkan sistem nilai tempat dari bilangan yang melibatkan bilangan 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, dan 9. Al-Khawarizmi adalah yang pertama kali memperkenalkan penggunaan bilangan nol sebagai nilai tempat dalam basis sepuluh. Sistem ini disebut sebagai sistem bilangan desimal.
  • Simon Stevin
Dasar notasi desimal modern pertama kali diperkenalkan oleh Simon Stevin.
Simon Stevin (1548/49 - 1620) adalah seorang Flemish matematikawan dan insinyur. Ia aktif dalam banyak bidang ilmu pengetahuan dan teknik, baik teoritis dan praktis. Dia juga menerjemahkan berbagai istilah matematika ke Belanda, menjadikannya salah satu dari sedikit bahasa-bahasa Eropa di mana kata untuk matematika, wiskunde ( "seni dari apa yang tertentu"), bukanlah berasal dari Yunani (melalui Latin).

Stevin menulis 36 halaman buklet berjudul De Thiende ( 'seni persepuluh'), pertama kali diterbitkan dalam bahasa Belanda pada tahun 1585 dan diterjemahkan ke dalam bahasa Perancis sebagai Disme. Judul lengkap dari terjemahan bahasa Inggris Desimal aritmatika: Mengajar bagaimana melakukan semua perhitungan apa pun oleh seluruh nomor tersebut tanpa pecahan, oleh empat prinsip-prinsip Common aritmatika: yaitu, penambahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Konsep-konsep yang dimaksud dalam buku kecil ini termasuk unit pecahan dan pecahan Mesir.

Pecahan desimal telah digunakan untuk ekstraksi akar kuadrat berabad-abad sebelum waktunya oleh matematikawan Islam seperti Al-Kashi, tetapi tidak ada yang ditetapkan penggunaan sehari-hari mereka sebelum Stevin. Dia merasa bahwa inovasi ini sangat signifikan, bahwa ia menyatakan pengenalan universal desimal koin, ukuran dan berat untuk menjadi hanya soal waktu.

Notasi nya agak berat. Intinya memisahkan bilangan bulat dari pecahan desimal tampaknya penemuan Bartholomaeus Pitiscus, dalam tabel yang berkenaan dgn trigonometri (1612) terjadi dan itu diterima oleh John Napier dalam kertas logaritmik (1614 dan 1619).

Stevin mencetak lingkaran kecil di seluruh eksponen kekuatan yang berbeda satu-kesepuluh. Hal ini dikelilingi Stevin dimaksudkan untuk menunjukkan hanya angka eksponen jelas dari fakta bahwa ia menggunakan simbol yang sama untuk kekuatan aljabar kuantitas. Dia tidak menghindari eksponen fraksional; hanya eksponen negatif tidak muncul dalam karyanya.

Stevin menulis di subjek ilmiah lainnya-misalnya optik, geografi, astronomi-dan sejumlah tulisan-tulisannya diterjemahkan ke dalam bahasa Latin oleh W. Snellius (Willebrord Snell). Ada dua edisi lengkap dalam bahasa Prancis karya-karyanya, baik cetak di Leiden, satu pada 1608, yang lain di 1634.

Menurut van der Waerden (1985, hal 69), Stevin's "pengertian umum suatu bilangan real diterima, secara diam-diam atau eksplisit, oleh semua kemudian ilmuwan".                


  sumber : www.google.com


                    TABEL NAMA :

NAMA / HURUF
HEXA
BINER
DESIMAL
A
41
1000001
65
L
4C
1001100
76
A
41
1000001
65
M
4D
1001101
77
S
53
1010011
83
Y
59
1011001
89
A
41
1000001
65
H
48
1001000
72
SPACE
20
100000
32
P
50
1010000
80
U
55
1010101
85
T
54
1010100
84
R
52
1010010
82
A
41
1000001
65

TABEL NO. BP :                                                                                           
NO.BP
HEXA
BINER
DESIMAL
1
31
110001
49
0
30
110000
48
0
30
110000
48
1
31
110001
49
0
30
110000
48
9
39
111001
57
2
32
110010
50
0
30
110000
48
2
32
110010
50
2
32
110010
50

Senin, 01 November 2010

TUGAS 4 : PERANGKAT LUNAK

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI
MAKALAH PERANGKAT LUNAK
Disusun Oleh :
Alamsyah Putra
1001092022
Manajemen Informatika
MI 1 B 2


BAB I  PENDAHULUAN

PERANGKAT LUNAK
Perangkat Lunak atau yang biasa disebut software adalah kumpulan beberapa perintah yang dieksekusi oleh mesin komputer dalam menjalankan pekerjaannya perangkat lunak ini merupakan catatan bagi mesin komputer untuk menyimpan perintah, maupun dokumen serta arsip lainnya.
Dan juga data elektronik yang disimpan sedemikian rupa oleh komputer itu sendiri, data yang disimpan ini dapat berupa program atau instruksi yang akan dijalankan oleh perintah, maupun catatan-catatan yang diperlukan oleh komputer untuk menjalankan perintah yang dijalankannya.
Untuk mencapai keinginannya tersebut dirancanglah suatu susunan logika, logika yang disusun ini diolah melalui perangkat lunak, yang disebut juga dengan program beserta data-data yang diolahnya. Pengeloahan pada software ini melibatkan beberapa hal, diantaranya adalah sistem operasi, program, dan data. Software ini mengatur sedemikian rupa sehingga logika yang ada dapat dimengerti oleh mesin komputer.

JENIS - JENIS PERANGKAT LUNAK DAN FUNGSINYA
Sistem Operasi
Fungsi:
a. sebagai program pengendali yang bertujuan untuk menghindari kekeliruan (error) dan penggunaan komputer yang tidak perlu.
b. menyediakan sekumpulan layanan (system calls) ke pemakai sehingga memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumber-daya sistem komputer.

Perangkat Lunak Bahasa ( Language Software )
Fungsi:
a. Digunakan untuk membuat perangkat lunak aplikasi dan sistem operasi.
b. Dapat digunakan dalam mengembangkan sistem operasi. Semua Perangkat lunak komputer bekerja dengan bahasa pemrograman.

Program Aplikasi
Fungsi:
a. Beberapa contoh perangkat lunak aplikasi adalah Microsoft office suite yang meliputi Word, Excel, penerbit dan PowerPoint. Banyak orang secara ekstensif menggunakan aplikasi tersebut.
b. Internet explorer, Netscape dan Mozilla Firefox, orang memperoleh akses untuk mengakses internet. Mengekspresikan pandangan adalah perangkat lunak yang digunakan untuk pengelolaan email.


PERANGKAT LUNAK BERBAYAR DAN BEBAS

Perangkat lunak Berbayar kadang disebut perangkat lunak tak bebas, perangkat lunak sumber tertutup, perangkat lunak proprieter atau perangkat lunak berpemilik adalah perangkat lunak dengan pembatasan terhadap penggunaan, penyalinan, dan modifikasi yang diterapkan oleh proprietor atau pemegang hak. Pembatasan-pembatasan ini dapat dilakukan secara teknis maupun hukum, atau pun keduanya. Cara teknis dilakukan misalnya dengan memberikan berkas biner terbaca-mesin kepada pengguna dan menyimpan kode sumber terbaca-manusia. Cara hukum dapat melalui lisensi perangkat lunak, hak cipta, dan hukum paten. Hak eksklusif secara hukum atas perangkat lunak tak dibutuhkan oleh seorang proprietor suatu perangkat lunak untuk menjadi perangkat lunak tersebut tak bebas, karena perangkat lunak domain publik dan perangkat lunak di bawah suatu lisensi permisif dapat menjadi perangkat lunak tak bebas dengan mendistribusikan versi kompilasi program tanpa menyediakan kode sumbernya.
Pembatasan perangkat lunak tak bebas membuatnya menjadi antonim dari perangkat lunak bebas. Oleh perangkat lunak bebas, hukum yang sama yang digunakan oleh perangkat lunak tak bebas digunakan untuk mempertahankan kebebasan untuk menggunakan, menyalin, dan memodifikasi perangkat lunak. Perangkat lunak tak bebas mencakup freeware dan shareware. Perangkat lunak ini dapat berupa perangkat lunak komersial, meskipun perangkat lunak domain publik dan perangkat lunak bebas lainnya juga dapat dijual untuk suatu harga tertentu dan digunakan untuk tujuan komersial.


Perangkat lunak bebas adalah istilah yang diciptakan oleh Richard Stallman dan Free Software Foundation  yang mengacu kepada perangkat lunak yang bebas untuk digunakan, dipelajari dan diubah serta dapat disalin dengan atau tanpa modifikasi, atau dengan beberapa keharusan untuk memastikan bahwa kebebasan yang sama tetap dapat dinikmati oleh pengguna-pengguna berikutnya. Bebas di sini juga berarti dalam menggunakan, mempelajari, mengubah, menyalin atau menjual sebuah perangkat lunak, seseorang tidak perlu meminta izin dari siapa pun.
Untuk menjadikan sebuah perangkat lunak sebagai perangkat lunak bebas, perangkat lunak tersebut harus memiliki sebuah lisensi, atau berada dalam domain publik dan menyediakan akses ke kode sumbernya bagi setiap orang. Gerakan perangkat lunak bebas (free software movement) yang merintis perangkat lunak bebas berawal pada tahun 1983, bertujuan untuk memberikan kebebasan ini dapat dinikmati oleh setiap pengguna komputer.
Dengan konsep kebebasan ini, setiap orang bebas untuk menjual perangkat lunak bebas, menggunakannya secara komersial dan mengambil untung dari distribusi dan modifikasi kode sumbernya. Walaupun demikian setiap orang yang memiliki salinan dari sebuah perangkat lunak bebas dapat pula menyebarluaskan perangkat lunak bebas tersebut secara gratis. Model bisnis dari perangkat lunak bebas biasanya terletak pada nilai tambah seperti dukungan, pelatihan, kustomisasi, integrasi atau sertifikasi.




BAB II PEMBAHASAN


 Nama Software :  Adobe Photoshop
 Perusahaan Pembuat :  Adobe Systems
 Jenis Penggunaan :  Program Aplikasi
 Kemampuan : - Sebagai aplikasi untuk pengeditan foto atau gambar.
                         - Sebagai aplikasi untuk pembuatan efek pada foto atau gambar.
                         - Digunakan juga untuk mengubah tampilan suatu objek, misalnya teks atau tulisan
 Lisensi : Dapat menjadi software bebas apabila hanya berupa salinan aplikasi dan menjadi software   berbayar jika yang aslinya.
Contoh Penggunaan : Ketika seseorang akan membuat foto, orang tersebut akan menggunakan adobe photoshop sebagai aplikasi pengolah gambar. orang ini dapat membuat efek gambar dengan  sesuka hatinya  agar gambar tersebut terlihat bagus dan mengesankan.


Adobe Photoshop
Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat lunak editor citra buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh fotografer digital dan perusahaan iklan sehingga dianggap sebagai pemimpin pasar (market leader) untuk perangkat lunak pengolah gambar, dan, bersama Adobe Acrobat, dianggap sebagai produk terbaik yang pernah diproduksi oleh Adobe Systems. Versi kedelapan aplikasi ini disebut dengan nama Photoshop CS (Creative Suite), versi sembilan disebut Photoshop CS2, versi sepuluh disebut Adobe Photoshop CS3 , versi kesebelas adalah Adobe Photoshop CS4 dan versi yang terakhir (keduabelas) adalah Adobe Photoshop CS5.
Photoshop tersedia untuk Microsoft Windows, Mac OS X, dan Mac OS; versi 9 ke atas juga dapat digunakan oleh sistem operasi lain seperti Linux dengan bantuan perangkat lunak tertentu seperti CrossOver.

Kesimpulan :
Perangkat Lunak atau yang biasa disebut software adalah kumpulan beberapa perintah yang dieksekusi oleh mesin komputer dalam menjalankan pekerjaannya perangkat lunak ini merupakan catatan bagi mesin komputer untuk menyimpan perintah, maupun dokumen serta arsip lainnya. salah satu contoh software adalah Adobe Photoshop. Lisensi software ini bisa berbayar maupun bebas. Software ini berguna sebagai pengolah gambar, pengatur efek gambar serta hal-hal lain untuk kesempurnaan hasil gambar.